1 Lenny Marlina (Nyi Iteung dalam Si Kabayan) Lenny Marlina pernah memerankan sosok Nyi Iteung dalam film Si Kabayan. Film yang diproduksi pada 1975 ini Si Kabayan-nya diperankan oleh Kang Ibing. Berbeda dengan tokoh "legenda" yang hidup di kalangan orang Sunda, Si Kabayan dalam film ini hanya diambil sisi kebodohannya yang diharapkan bisa Atuhear sakabeh anak muda teh. nyiapkeun diri ngasah irung supaya seukeut. bakating hayang meunangkeun Nyi Iteung. Barang ngilu saembara mah euweu hiji ge nu lulus tina ujian si Abah. Ari Si Kabayan salah saurang di jajaka di kampung eta, jalmana ngedul, pagaweanna ngajentul bae nangkeup tuur bari moyan di harudung sarung, kadang-kadang SiKabayan terkenal sangat pemalas, bodoh, tapi anehnya banyak akal. Akal bulusnya sering ia gunakan untuk mendukung sifat malasnya. Si Kabayan telah memiliki istri bernama Nyi Iteung. Mertua Kabayan sudah sangat kesal dengan sifat menantunya. Ia sering memarahi menantunya tapi Si Kabayan selalu saja punya akal bulus dalam menghadapi mertuanya. Vay Tiền Trả Góp Theo Tháng Chỉ Cần Cmnd Hỗ Trợ Nợ Xấu. - Orang Sunda pasti kenal dengan si Kabayan. Tokoh fiktif yang dikenal lugu, pemalas, dan kurang berpendidikan namun pandai mengundang gelak tawa. Karakter si Kabayan sendiri bukanlah gambaran orang Sunda. Meski sosok si Kabayan lekat dengan Sunda. Kisah si Kabayan sendiri pernah diangkat ke layar lebar. Pada tahun 1975, muncul film berjudul si Kabayan yang diperankan oleh Kang Ibing dan Lenny Marlina yang memerankan sosok Iteung. Tahun 1992 kembali muncul film dengan judul Si Kabayan Saba Kota yang dibintangi oleh Didi Petet dan Nike Ardila sebagai Iteung. Baca JugaMisteri Legenda Sangkuriang Mulai Terungkap, Diduga Berawal dari Selatan Tangkuban Parahu Kekinian, kisah si Kabayan akan kembali diangkat ke dalam sketsa komedi yang akan ditayangkan di televisi dan media sosial yakni web series berjudul "Kabayan Abad 21" Kabayan Milenial yang diproduseri Yayat Hidayat, akademisi asal Jawa Barat yang juga banyak berkiprah di dunia politik. "Saya memiliki panggilan untuk membuat drama tersebut. Hal utamanya adalah untuk mengubah citra Si Kabayan yang menurutnya sudah menjadi ikon Jawa Barat," kata Yayat Hidayat di sela-sela kegiatan syuting lakon tersebut, di Bandung, Minggu 15/8/2021. ILUSTRASI-Potret Amel gadis mirip Nike Ardila. Nike Ardila pernah memerankan sosok Nyi Iteung dalam film si Kabayan yang dirilis pada tahun 1992. [TikTok/iamaugustsap]Sebelumnya berbagai kisah tentang Si Kabayan sudah banyak diangkat mulai dari cerita pendek hingga layar lebar dan tokoh dongeng asal Jawa Barat ini pun sudah memiliki banyak karakter sesuai yang dipilih pembuat cerita. Yayat menuturkan selama ini tokoh Si Kabayan identik dengan sosok yang kurang baik seperti lugu, pemalas, dan kurang berpendidikan padahal ia meyakini karakter itu tidak sesuai dengan warga Jawa Barat yang justru memiliki banyak sisi positif. "Melalui sketsa ini, kami ingin menghapus pandangan terhadap ikon Jawa Barat. Kita ingin merekonstruksi Si Kabayan. Bahwa Jawa Barat ini identik dengan kecerdasan," katanya. Baca Juga5 Rekomendasi Web Series Indonesia Berbagai Genre, Terbaru Antares Yayat yang pernah menjabat sebagai Ketua Komisi Pemilihan Umum KPU Jawa Barat ini memastikan bahwa Si Kabayan dalam ceritanya ini merupakan sosok berpendidikan dan mampu beradaptasi dengan kondisi kekinian. Posting dongeng si Kabayan ini kami maksudkan untuk melengkapi Kumpulan Dongeng Sunda yang pernah kami posting sebelumnya. Di blog ini banyak sekali cerita rakyat Indonesia termasuk didalamnya cerita rakyat Sunda. Menurut kami cerita Kabayan adalah salah satu legenda sunda yang harus di lestarikan. Kami terus memposting dongeng dengan tokoh yang pemalas namun cerdas ini. Yuk kita ikuti bersama dongeng si kabayan yang satu ini. Dongeng Si Kabayan Cerita Rakyat Sunda Jawa Barat 1. Mengapa Si Kabayan Tidak Pernah Menjadi Kaya Si Kabayan dan istrinya pergi ke Gunung Gede untuk berdoa, berpuasa, dan bermeditasi, sehingga keinginan mereka untuk menjadi kaya dapat dikabulkan. Suatu hari, di tengah-tengah meditasi mereka, seorang dewa menampakkan diri kepada mereka “Kabayan,” kata sang dewa. “Aku mengabulkan dua permintaan. Tapi hanya dua. Kamu sebaiknya membicarakannya dengan istrimu sebelum kamu membuatnya. ” Kabayan dan istrinya berdiskusi panjang lebar tentang apa yang seharusnya mereka harapkan. Namun tidak ada kesepakatan diantara mereka. Kabayan ingin berharap mendapatkan banyak uang, tetapi istrinya berpikir mereka harus meminta pasokan beras yang berlimpah. Akhirnya Kabayan menjadi sangat kesal dengan istrinya sehingga dia berkata, “Saya berharap para dewa akan mengubah Kamu menjadi monyet!” Segera keinginan Kabayan dikabulkan, dan dia melihat istrinya berubah menjadi monyet di depan matanya. Dia sangat menyesal, jadi dia berharap istrinya kembali menjadi dirinya sendiri. Keinginannya pun segera dikabulkan. Tetapi hal ini membuat kesempatan permintaan Kabayan hilang, dan dia dan istrinya tetap miskin selama mereka hidup. *** Baca juga Contoh Dongeng Sunda Asal Usul Batu Kuwung 2. Si Kabayan Menangkap Rusa Untuk waktu yang lama Si Kabayan dan mertuanya telah memiliki rencana untuk membuat perangkap rusa, tetapi rencana hanya rencana mereka tidak mau mengerjakannya. “Ayo, Bah,” kata Kabayan pada suatu hari. “Ayo gali parit. Rusa pasti akan jatuh ke dalamnya, dan kemudian kita tangkap bersama-bersama. “ “Tidak,” jawab ayah mertua Kabayan. “Kamu menggali parit, Kabayan. Saya lebih suka menjerat burung. “ “Bagus,” kata Kabayan. “Tapi ketika saya menangkap rusa saya, saya tidak akan memberi Anda bagian dari itu.” “Sudahlah,” jawab ayah mertua. “Saat aku menjerat burungku, kamu juga tidak mendapat bagian darinya.” Keesokan paginya, sangat, sangat dini. Ayah mertua Kabayan pergi ke luar untuk melihat perangkap yang telah ia buat. Masih sama seperti yang dia tinggalkan malam sebelumnya. Dia berjalan ke perangkap Kabayan dan di sana dia melihat seekor rusa besar terperangkap disana. Dia memandangnya diam-diam dan saat yakin tidak melihat siapa pun, dia mengikatkan tali di leher rusa, yang kemudian dia kencangkan ke perangkapnya perangkap burung miliknya. Dia dengan cepat kembali ke rumah dan memanggil menantunya. “Kabayan, Kabayan, bangun!” dia shoued. “Mari kita keluar dan melihat apakah ada sesuatu di jebakan kita.” Kabayan menguap dan meregangkan tubuhnya dan bergabung dengan ayah mertuanya. “Alhamdullillah! Terpujilah Tuhan! ” seru ayah mertua Kabayan. “Lihat itu!” Dia menunjuk rusa di perangkapnya. Si Kabayan berjalan pergi tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Beberapa saat kemudian, ketika istri Si Kabayan memanggil ayah dan suaminya untuk sarapan, Kabayan tidak muncul. Istri Kabayan khawatir. “Dimana dia?” dia bertanya pada ayahnya. Mereka menunggu, tetapi dia tidak datang. Istri Kabayan mulai menangis. “Mungkin Dia dimakan oleh seekor harimau,” isaknya, “atau tersedak oleh setan di hutan – atau diculik!” Ayahnya mencoba menghiburnya dan berkata dia akan segera pergi mencari Kabayan. Tidak lama kemudian dia menemukannya, duduk di tepi sungai dalam sikap meditasi, menyaksikan air mengalir. “Kabayan!” panggil mertuanya. “Apa yang sedang kamu lakukan ? Kenapa kamu tidak datang untuk sarapan? “ “Lihat, Pa!” kata Kabayan, melirik ayah mertuanya, tetapi membiarkan pertanyaannya tidak terjawab. “Lihatlah air ini. Jika ini bukan hal yang aneh ……! ” “Apa masalahnya?” “Hanya melihat! Sungai mengalir ke hulu! ” “Ah, Kabayan, tidak mungkin, Kabayan! Air tidak mengalir ke hulu. Itu harus mengalir ke hilir! “ “Kenapa harus?” kata Kabayan, “padahal seekor rusa saja bisa ditangkap dalam perangkap burung?” Ayah mertua Kabayan tampak sangat malu-malu. Dia mengakui bahwa dia telah menipu Kabayan dan dia mengembalikan rusa itu kepada menantunya. Akhirnya Rusa itu dinikmati oleh keluarga Kabayan dan Mertuanya. Baca juga Cerita Rakyat Sunda Dongeng Dari Banten Bagaimana apakah dongeng si Kabayan kali ini cukup menghibur? Jika belumsilahkan kunjungi dongeng terpopuler kami lainnya. * Mulai tidinya, hirup si Kabayan berubah 180’ jauh ti sifat aslina. Si Kabayan jadi sok mabok, penampilanna oge beda, jeung manehna kapikiran omongan si Abah pikeun melet si iteung. Akhirna Kabayan datang ka ema dukun pikeun melet si Abah supaya ngarestuan hubungana jeung Nyi IteungDukun “ Hahahahahaha........ Diuk maneh! Hah, jadi maneh hayang si Abah ngarestuan hubungan maneh jeung si Iteng?”Kabayan “ Nya Nyi... kuring hayang si Abah jadi bager ka kuring jeung narima kuring jadi mantu.”Dukun “ Tenang, maneh teu salah datang kadieu. Naon wae masalah bisa dibereskeun. Hahahaha...., Ngan aya syarat nu kahiji nyaeta maneh kudu mandi kembang 7 rasa. kadua maneh kudu nyiapkeun 2 hulu anak hayam. jeung nu katilu tiap malam minggu maneh kudu nyiapkeun sesajen nu eusina sagelas Luwak Black Kopi, Tory tory chesee crackers, jeung oreo eskrim rasa orange.”Kabayan “ Hah, Jaaarrrukk..”Dukun “Hahahahaha.... Isukan syarat syarana kudu geus dilakonan, jeung hiji deui... syarat nu penting pisan nyaeta.... duit!Kabayan “ siap Nyi...”* Sangges balik ti dukun si kabayan ngalamun bari jeung ngomekeun ceulina, jeung teu lila manehna kasarean. Dina sarena si Kabayan ngimpi paeh. Suasana makin mencekam tiba-tiba muncul dan terdengar suara-suara mistis dan suara malaikat yang bergema didalam kesunyian.Malaikat “Kabayan..... Bangun..... bangun.....Mayat Kabayan “ kabayan bangun dengan dengan muka ketakutan dan bingung Haaaah.... dimana ieu... poeeeek.... eungaaaap, ari kuring nya geus paeh?Malaikat “ Hai,,,Bani Adam .... Marobuka ....Mayat Kabayan “ Haah, dibuka? dibuka nanaonan?”Malaikat “ Siapa Rasul dan apa kitabmu? JAWAB...”Mayat Kabayan “ hah, Rasul? Kitab? duka, duka kuring teu apal, kuring ngan nyaho oge ... .... .....* guyonan dance, jaipong jsb"Malaikat “Terlaknat kau kabayan, Kau sudah jauh dari agamamu! Kau berubah hanya karena cinta! Selama kau hidup kau pergunakan mulutmu untuk membicarakan orang tua, minum alkohol, kakimu kau langkahkan ke tempat haram dengan datang ke dukun, hatimu kotor dengan niat memelet mulutmu akan terkunci, kau tidak akan bisa mengelak dari apa yang telah kau perbuat. Rasaan pembalasan dari apa yang telah kau perbuat.”Mayat Kabayan “ Mbung... Embung... Ampuuuun ampuuun kuring hayang baliiik...”Malaikat “ Hahaha... Setiap perbuatan akan diminta pertanggung jawaban, dan sungguh Allah sangat mencintai umatnya yang selalu taqwa dijalan-Nya, kau rasakan siksa kuburmu... Hahahaha!”Mayat Kabayan “Ampuuuun... ampuuun... iteung... iteung... iteung...!"* Didinya keneh si kabayan hudang tina ngimpina, teu lila nyi iteung datang bari ceurikNyi iteung “ Kang Kabayan... akang... kang kabayan...”Kabayan “ Iteng? Iteung Iteung... iteung kunaha ceurik?”Nyi iteung “ Si Juned kang sijuned nipu iteung.”Abah “ Heueuh.. kabayan si juned nipu, padahal mah si juned geus boga anak pamajikan, Abah era ka maneh kabayan, hampura abah. Ayeunamah ku Abah sorangan direstui jeung si Iteng, asal sifat maneh hade deui.”Kabayan “ Abah bener? heueuh abah, kabayan janji ek ngubah deui sifat kabayan. Tapi Abah Bener?Abah “ heueuh.. kabayan soalna si Iteung kekeuh hayang kamaneh.”Nyi iteung “ Abah bener?”Abah ; “ Heueuh..”Nyi iteung “Abah bener ?”Abah ” Heueuh..”Nyi iteung “ Abah bener?”Abah ”eeuh iteung...”* Teu lila dukun datangDukun “ eiiiiits aya naon ieu? Kabayan mana janjimu?Kabayan ”eeeh... kadieu heula kadieu... Nyi kuring teu jadi melet si Abah, kuring ek tobat”Dukun ” Apa?... tong sok maen maen kabayan, janji angger janji!”Abah “ Janji naon ieu kabayan?”Dukun “ kieu... mun hayang nyaho mah, si kabayan geus boga niat rek melet abahna anu kaseep... hahaha....!"Kabayan “ Abah... hampura kabayan abah, kabayan boga niat ek melet abah, ambeh abah ngarestuan hubungan kabayan jeung nyi iteng, tapi henteu abah ayeuna mah pan kabayan tobat.”Nyi iteung “ Astagfirulloh akaaaang...”Abah “geus.. abah ngarti, ayeuna abah percaya kasorangan kabayan, sorangan geus jujur. Jadi geura tentukeun ek tanggal jeung bulan sabaraha maraneh nikah? tapi tong miheulaan abah nya, abah heula nu nikah..”Kabayan + Nyi iteung “ Hah...Abah ek nikah jeung saha?Dukun “ HAHAHAHAHAHAHAHAHA........."* Akhirna si Kabayan berubah deui sifatna kusabab mimpi paeh. Kabayan, Nyi Iteung, Abah, Dukun nu jadi pamajikan si abah hirup bahagia salawasna..* Tamat *PREV2 of 2PREV

cerita kabayan dan nyi iteung